Pakpak.WahanaNews.co, Salak - Wakil Bupati (Wabup) Pakpak Bharat, Sumatera Utara, Mutsyuhito Solin, membuka forum konsultasi publik penyusunan rancangan awal RKPD Kabupaten Pakpak Bharat tahun 2025, di aula Bappelitbangda Pakpak Bharat, Senin (29/1/2024).
Mutsyuhito dalam sambutannya menyampaikan harapan agar output dari konsultasi publik itu menjadi media pembentukan komitmen seluruh stakeholder dalam keterkaitan dan konsistensi antara perencanaan, penganggaran, pelaksanaan dan pengawasan.
Baca Juga:
Melayani Sebagai Ungkapan Syukur, Sosok Inspiratif Linus L. Daeli dari Gereja Trinitas Paroki Cengkareng
Serta, merupakan bagian yang tidak terpisahkan dalam tahapan penyusunan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD), yakni sebagai pedoman dalam penyusunan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS).
Sementara Anggota DPRD Pakpak Bharat Ronald Lubis mengatakan, bahwa semua pemangku kepentingan di daerah harus memberikan kontribusi nyata dalam pembangunan di Kabupaten Pakpak Bharat.
"Kita semua, seluruh stakeholder harus berkontribusi nyata dalam pembangunan ini," kata Ronald, sebagaimana keterangan Diskominfo Pakpak Bharat.
Baca Juga:
Sambut Masa Tenang Pilkada Jakarta, KPU Jakbar Gelar Panggung Hiburan Rakyat
Sementara itu, terungkap dalam paparan perwakilan Kepala Bappelitbangda Provinsi Sumatera Utara, Anton Sihaloho, Kabupaten Pakpak Bharat menempati urutan pertama dalam indeks laju pertumbuhan ekonomi yakni sebesar 5, 28 (2005-2022) pada daerah zona dataran tinggi Provinsi Sumatera Utara.
"Seyogyanya, pemerintah harus hadir dalam segala lini dan aspek kehidupan masyarakat, baik sarana dan prasarana, lapangan pekerjaan, kesejahteraan masyarakat, produktifitas daerah, pendidikan, kesehatan dan lainnya," papar Anton.
Forum konsultasi publik itu juga mengundang Badan Pusat Statistik Nasional guna memberikan gambaran umum Kabupaten Pakpak Bharat saat ini.
[Redaktur: Tumpal Alfredo Gultom]