Pakpak.WahanaNews.co, Salak - Menyongsong pesta demokrasi 2024, delapan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Politik (Parpol) di Kabupaten Pakpak Bharat, Sumatera Utara, melaksanakan deklarasi damai di Sindeka, Salak, Selasa (3/10/2023).
Kedelapan parpol itu, PKB, GERINDRA, PDI Perjuangan, PKS, PAN, PBB, DEMOKRAT dan PPP.
Baca Juga:
Dua Kecamatan ‘Clear’ Rekapitulasi, Ketua KPU Kota Bekasi Klaim Pleno Terbuka Kondusif
Kegiatan dimaksud dilakukan untuk terciptanya pesta demokrasi yang jujur adil di Kabupaten Pakpak Bharat meliputi pemilihan legislatif, pemilihan presiden wakil presiden dan pemilihan gubernur dan bupati pada pemilu serentak 2024.
Dalam deklarasi ini juga para pengurus gabungan partai politik dimaksud berencana akan adakan sayembara kepada warga Kabupaten Pakpak Bharat untuk terlibat dalam mengawasi seluruh ASN, Kepala Desa dan perangkat desa agar tidak terlibat dalam politik praktis sebagaimana diamanatkan pada UU No 5 tahun 2014 tentang ASN dan UU No 7 tahun 2017 tentang Pemilu.
Sayembara itu dilakukan guna mencegah adanya potensi pelanggaran hukum yang dilakukan oleh ASN, aparat desa di pemilu nanti. Sayembara dimaksud adalah adanya temuan masyarakat berupa bukti akurat keterlibatan pihak dimaksud melakukan kampanye atau terlibat langsung sebagai tim pemenangan pada partai tertentu dan calon tertentu lainnya.
Baca Juga:
Mulai Minggu Ini, Deretan Film Blockbuster Big Movies Platinum GTV Siap Temani Akhir Tahunmu!
Adapun imbalan yang akan disediakan oleh pengurus gabungan partai politik berupa hadiah uang tunai Rp 5 juta.
Dalam siaran pers, Mansehat Manik selaku Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Pakpak Bharat didampingi para ketua dan unsur pengurus parpol yang tergabung pada dekrasi itu mengatakan, kegiatan ini didasari melihat situasi dan kondisi perpolitikan di Pakpak Bharat saat ini.
"Banyak teman-teman kami ASN, THL, aparat desa, sepertinya sudah ada yang menakut-nakuti dan mengarahkan untuk memilih pada pemilu 2024 ke salah satu partai politik. Tentu ini menjadi bahan pemikiran kami sehingga kami secara bersama-sama bagaimana agar yang kami sebutkan tadi merasa terlindungi dari seluruh intervensi dari pihak mana pun," katanya.