PAKPAK.WAHANANEWS.CO, Salak - Kondisi sosial dan ekonomi dunia khususnya Indonesia saat ini dalam keadaan kurang baik. Sehingga, pendekatan spiritual perlu dilakukan untuk memupuk kebersamaan dan menghindari konflik yang berujung perpecahan.
Secara filosofis, pendekatan spiritual biasa dilakukan berbeda menurut keyakinan masing-masing dan umumnya bertujuan untuk meningkatkan kualitas rohani seseorang untuk bisa bersikap pada suatu fenomena yang terjadi.
Baca Juga:
Pesan Natal KWI dan PGI: “Marilah Sekarang Kita Pergi ke Betlehem” (Luk 2:15)
Terkait hal itu, sebagaimana keterangan pers diterima WahanaNews.co, jemaat Gereja Bethel Indonesia (GBI) My Family melakukan ibadah miracle night yang dihadiri banyak kalangan baik lintas umur maupun latar belakang, Kamis (22/8/2024) malam.
"Ibadah miracle night ini sangat penting dilakukan sebagai upaya bina mental dan spiritual agar kita lebih menghargai perbedaan dan memupuku persatuan yang mana saat ini sudah mulai terkikis ataupun secara perlahan hilang," kata Pdt. Dr. Lukgimin Aziz selaku Gembala GBI My Familiy.
Disebut, ibadah miracle night memberikan pesan dan kesan yang sangat dalam antara suatu pujian atau lagu rohani yang dibuat harus memberikan dampak yang positif dan ada pesan kasih dan damai yang disampaikan.
Baca Juga:
Pemkot Jakarta Barat Juara 2 Kategori Inovasi Karya Kehumasan di Ajang AHJ 2024
Pdt. Lukgimin menambahkan bahwa dalam ibadah itu dibawakan beberapa lagu yang telah diciptakan oleh beberapa penyanyi di gereja dengan maksud mengenalkan produk dari My Family Worship.
Lagu-lagu tersebut dibentuk dan dibuat atas dasar kebersamaan sebagai dasar dari nama gereja ini. Kiranya, lagu-lagu rohani tersebut dapat dipakai oleh beberapa gereja dan menjadi berkat bagi banyak orang baik dalam kehidupan rohani maupun jasmani.
Pdt Lukgimin menghimbau bahwa pesan kasih harus diberikan sebanyak mungkin karena melihat kondisi yang cukup rentan beberapa hari ini di Indonesia.