WahanaNews-Pakpak Bharat | Marga Bancin se-dunia, menggelar pesta budaya mendegger uruk, di Desa Penanggalen Mbinangaboang, Kecamatan Salak, Kabupaten Pakpak Bharat, Sumatera Utara, Sabtu (30/7/2022).
Mendegger uruk, salah satu pesta besar bagi suku Pakpak. Tujuan, mempererat persatuan dan kesatuan, serta memohon ridho dari Tuhan, agar semua insan diberi rejeki, semakin maju ke depan.
Baca Juga:
Terminal Kalideres Cek Kelayakan Bus AKAP Menjelang Nataru
Penasehat sulang silima marga Bancin, Pdt T Bancin dalam acara itu mengatakan, dengan pesta mendegger uruk, marga Bancin dan anak beruna serta semua keturunannya saling mengenal dan terjalin hubungan kekeluargaan satu dengan yang lain. Generasi muda, semakin mencintai budaya Pakpak.
Bupati Pakpak Bharat Franc Bernhard Tumanggor bersama mantan Gubernur Aceh Abdullah Puteh, di acara mendegger uruk marga Bancin se-dunia, Sabtu (30/7/2022) [Foto: WahanaNews/Jonny Bancin]
Sementara Bupati Pakpak Bharat, Franc Bernhard Tumanggor dalam sambutannya mengatakan, marga Bancin harus kompak dan menjalin kasih dengan yang lain, dan harus ikut membangun Pakpak Bharat.
Baca Juga:
Ketum TP PKK Pusat Survei Persiapan Operasi Katarak di RSUD Kalideres
"Mari sama-sama membangun Pakpak Bharat. Selamat pesta Bancin se-dunia," kata Franc.
Sementara mantan Gubernur Aceh, Abdullah Puteh, pada acara itu mengatakan, ia sangat tertarik dengan marga Bancin, karena kerjasama, tata krama dan saling menghargai. Ia mengaku bangga sebagai marga Bancin.
"Saya merasa bangga dan salut dengan marga Bancin. Delapan tahun silam saya dianugerahkan menjadi marga Bancin, di Subulussalam," kata Abdullah.
Karenanya, lanjut Abdullah, sebagai bagian dari marga Bancin, ia datang dari Aceh menghadiri pesta mendegger uruk tersebut.
"Karena saya merasa ikut di dalamnya. Mari kita tingkatkan lagi rasa silaturahmi kita, supaya kedepan kita makin maju seperti marga lainnya," sebut Puteh.
Adapun Wakapolres Pakpak Bharat Kompol Elisa Sibuea di acara itu mengatakan, salut dengan pelaksanaan mendegger uruk marga Bancin, sebagai bagian dari keanekaragaman budaya di Indonesia.
"Berkat pesta seperti ini, masyarakat saling mencintai, menghargai, membantu, dan berkomunikasi dengan baik. Akhirnya, masyarakat Pakpak Bharat tercipta keamanan dan kenyamanan," katanya.
Turut hadir di acara itu, Ketua DPRD Pakpak Bharat Hotma Ramles Tumanggor, Wakil Ketua DPRD Pakpak Bharat Mansehat Manik, pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), tokoh adat, agama, pemuda dan ribuan marga Bancin. [gbe]