WahanaNews-Pakpak Bharat | Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pakpak Bharat, Sumatera Utara, mengadakan rapat evaluasi pemanfaatan e-katalog lokal dan toko daring, di ruang rapat nusantara, kompleks Kantor Bupati Pakpak Bharat, Selasa (6/9/2022).
Rapat itu dilaksanakan bersama para pelaku UMKM dan pemangku kepentingan terkait, guna mengetahui sejauh mana pemanfaatan produk lokal dalam mendukung berbagai kegiatan pemerintah.
Baca Juga:
Demi Kualitas Pemeriksaan Instalasi Listrik, ASLITER Minta Pemerintah Batasi Penerbitan Izin Usaha Baru LITTR
Pemerintah belakangan ini tengah gencar mendorong seluruh instansi guna memanfaatkan produk-produk lokal serta produk dalam negeri guna membantu percepatan pemulihan ekonomi masyarakat pasca pandemi covid-19 yang berdampak terpuruknya ekonomi masyarakat.
Menyikapi hal itu, Pemkab Pakpak Bharat terus mendorong pelaku UMKM untuk bersiap dalam pemanfaatkan toko daring dan katalog lokal, agar produk yang dihasilkan lebih dikenal dan pemasarannya dapat lebih maksimal.
Untuk percepatan pelaksanaan katalog itu, harus sesuai dengan Instruksi Presiden (Inpres) tentang percepatan peningkatan penggunaan produk dalam negeri dan produk usaha mikro, usaha kecil, dan koperasi dalam rangka mensukseskan gerakan nasional bangga buatan Indonesia pada pelaksanaan pengadaan barang/jasa pemerintah khususnya daerah Pakpak Bharat.
Baca Juga:
UKT 2 Kabupaten Kepulauan Seribu Apresiasi PJU Hibrid PV dan Angin Terkoneksi IoT
Pada kesempatan rapat itu, Bupati Pakpak Bharat Franc Bernhard Tumanggor melalui Plt. Asisten Pemerintahan Petrus Saragih menjelaskan agar dalam pemanfaatan katalog lokal itu, para pelaku usaha benar-benar memiliki komitmen dalam peningkatan ekonominya.
Franc menyarankan agar proses katalogisasi dikerjakan oleh pemerintah mengingat tenggat waktu yang sangat sempit. Namun dalam proses penayangan akan dibuat secara nasional.
Produk lokal yang ditayangkan nantinya diharapkan bisa dibeli oleh konsumen dari daerah lain, ataupun katalog lokal itu bisa menjadi ajang promosi di daerah lain.
"Saya harapkan kita semua yang hadir mengikuti sosialisasi ini agar mengikuti dengan serius. Kepada para petugas yang turut hadir, saya pesankan supaya bantulah para pelaku usaha lokal kita. Dorong mereka untuk memanfaatkan sarana promosi ini," kata Franc dalam arahan tertulisnya.
Dijelaskan, pemanfaatan katalog elektronik lokal Pakpak Bharat diharapkan mampu menggerakkan ekonomi lokal lewat optimalisasi pelibatan pelaku usaha daerah dalam pengadaan barang/jasa pemerintah.
Kemudian, memudahkan mekanisme belanja pemerintah daerah untuk mempercepat realisasi anggaran dengan tetap mengacu pada tata kelola pemerintah yang baik.
Yang dilakukan diantaranya, menyamakan langkah antara Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah (LKPP), pemerintah provinsi dan pemkab untuk membangun katalog lokal, yang nantinya bisa diisi dan dimanfaatkan oleh para penyedia lokal dan produk lokal di Pakpak Bharat. [gbe]