PAKPAK.WAHANANEWS.CO, Salak - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pakpak Bharat, Sumatera Utara, menggelar silaturahmi bersama tokoh-tokoh agama, di Balai Sada Arih, kompleks kantor Bupati Pakpak Bharat, Rabu (13/11/2024).
Keterangan Diskominfo, acara itu sekaligus sosialisasi hasil rakornas pemerintah pusat dan daerah yang dilaksanakan di Sentul Convention Center, Bogor baru-baru ini.
Baca Juga:
Ribuan Masyarakat Teluk Mega dan Sedinginan Bersatu Pilih Asset.
Pjs Bupati Pakpak Bharat Naslindo Sirait dalam sambutannya mengatakan, momen pertemuan dimaksud sesungguhnya harus terus dilakukan dan ditingkatkan, karena untuk membangun suatu bangsa dan suatu daerah tidak bisa dilakukan oleh satu pihak atau satu orang saja.
Yang diperlukan bukan orang yang super hero yang bisa melakukan semuanya, tetapi adalah bagaimana membangun tim dimana semuanya berkontribusi karena pada akhirnya nanti ukuran dari pembangunan itu adalah sejauh mana seluruh partisipasi masyarakat boleh ikut serta, dan bagaimana seluruh sumber daya benar-benar diberdayakan.
"Jadi kami sangat menyadari itu, pemerintah daerah tidak bisa berjalan sendiri untuk menjalankan roda pembangunan ini, jauh akan lebih efektif kalau kita bersama-sama," kata Naslindo dalam sambutannya.
Baca Juga:
Wali Kota Jakbar Bersama Forkopimko Dukung Ketahanan Pangan Tanam Bibit di Joglo
Pada kesempatan itu, Naslindo memaparkan tentang Asta Cita Presiden RI mencakup untuk memperkokoh ideologi pancasila, demokrasi dan HAM, memantapkan sistim pertahanan keamanan negara, dan mendorong kemandirian bangsa melalui swasembada pangan, energi, air, ekonomi kreatif, ekonomi hijau dan ekonomi biru.
Meningkatkan lapangan kerja yang berkwalitas, mendorong kewirausahaan, mengembangkan industri kreatif dan melanjutkan pengembangan infrastruktur, memperkuat pembangunan Sumber Daya Manusia, sains, teknologi, pendidikan, kesehatan, prestasi olah raga.
Kesetaraan gender, serta penguatan peran perempuan, pemuda dan penyandang disabilitas, melanjutkan hilirisasi dan industrialisasi untuk meningkatkan nilai tambah di dalam negeri, pembangunan dari desa dan dari bawah untuk pemerataan ekonomi, dan pemberantasan kemiskinan, memperkuat reformasi politik, hukum dan birokrasi, serta memperkuat pemberantasan dan pencegahan korupsi dan narkoba, serta memperkuat penyelarasan kehidupan yang harmonis dengan lingkungan, alam dan budaya, serta meningkatkan toleransi antar umat beragama untuk mencapai masyarakat yang adil dan makmur.