PAKPAK.WAHANANEWS.CO, Salak - Penjabat Sementara (Pjs) Bupati Pakpak Bharat, Sumatera Utara, Naslindo Sirait menyerahkan bantuan peralatan UMKM dari Dinas Koperasi (Diskop) UKM Propinsi Sumatera Utara (Propsu) bagi para pelaku usaha UMKM se-Kabupaten Pakpak Bharat, di aula rumah candu, komplek rumah jabatan Bupati Pakpak Bharat, Salak, Jumat (4/10/2024).
Keterangan Diskominfo Pakpak Bharat, bantuan berupa steleng makanan, kompor gas, blender, termos, ricecooker, mesin spinner, mesin las listrik, dan berbagai peralatan lainnya diserahkan kepada 37 orang pelaku UMKM se-Kabupaten Pakpak Bharat guna membantu mendorong peningkatan ekonomi sektor UMKM.
Baca Juga:
Pemkab Dairi Siap Dukung Gugus Tugas Polri Sukseskan Ketahanan Pangan
"Sebagai Kepala Dinas Koperasi UKM Sumatera Utara, saya rindu juga supaya UMKM bisa berkembang dengan baik di Pakpak Bharat. Kalau saya perhatikan secara keseluruhan daerah kita ini memang sedikit jauh dari daerah lain, dari pusat kota, tapi bukan tidak bisa kita kembangkan UMKM. Banyak potensi-potensi yang ada disini baik perkebunan, pertanian, perikanan, peternakan, banyak hal yang bisa kita kembangkan," kata Naslindo dalam sambutannya.
Naslindo memberikan banyak wejangan, tentang peran pelaku usaha ekonomi, dalam membantu membangkitkan ekonomi masyarakat melalui sektor UMKM, memanfaatkan potensi-potensi yang dimiliki daerah.
Kemudian, penggunaan media sosial sebagai media promosi, penggunaan QRIS, serta peran koperasi dalam membantu sektor permodalan dalam membantu keunggulan dalam persaingan usaha yang sehat.
Baca Juga:
Polsek Bagan Sinembah Gelar Kegiatan Launching Gugus Tugas Polri dan Ketapang.
"Semangat berusaha yang harus ada di dalam diri bapak ibu, pemerintah membantu, tapi sebenarnya kemajuan kita itu bisa diwujudkan kalau kita semangat. Wirausaha itu adalah pekerja keras, orang yang bisa melihat peluang, disiplin, kreatif, inovatif, saya yakin apapun yang kita usahakan pasti berhasil," katanya.
Naslindo berpesan untuk bersama memajukan perekonomian Pakpak Bharat. Majunya perekonomian, jika ada ide-ide yang kreatif, berusaha, semua aktif memanfaatkan potensi yang ada, jangan malas, tekun bekerja.
"Kalau kurang modal nanti kita hubungi Bank Sumut supaya dibantu melalui KUR, kalau misalnya perlu modal dari dalam, koperasi," katanya.