PAKPAK.WAHANANEWS.CO, Salak - Kepolisian Resort (Polres) Pakpak Bharat, Sumatera Utara, mengikuti kegiatan penanaman jagung serentak satu juta hektare se Indonesia yang diselenggarakan oleh Kepolisian RI bekerja sama dengan Kementerian Pertanian RI, Selasa (21/5/2025).
Keterangan Diskominfo Pakpak Bharat, program penanaman satu hektar jagung ini dilaksanakan guna mendukung program swasembada pangan tahun 2025 yang dicanangkan oleh Presiden RI Prabowo Subianto.
Baca Juga:
ALPERKLINAS Sebut 'Power Wheeling' Momok Buat Konsumen Listrik di Indonesia
Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo bersama Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman melaksanakan kegiatan ini di Kabupaten Subang, Jawa Barat, diikuti oleh seluruh jajaran Kepolisian Daerah se Indonesia.
Kapolres Pakpak Bharat, AKBP Oloan Siahaan, melaksanakan penanaman jagung ini bersama segenap Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Pakpak Bharat di areal lahan tumpang sari karet dan jagung milik masyarakat di Desa Buluh Tellang, Kecamatan Tinada.
Kepada seluruh jajarannya, Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo mengucapkan terima kasih dan selamat bekerja kepada seluruh jajarannya. Dia berharap program menanam jagung serentak ini betul-betul bisa dioptimalkan.
Baca Juga:
Jemaah Haji Indonesia Dikepung Suhu Udara 44°C dan Ancaman Dehidrasi
Menteri Pertanian RI, Andi Amran Sulaiman menyampaikan apresiasi kepada Polri atas agenda ini.
"Ini sesuai dengan arahan Presiden Prabowo Subianto yang memerintahkan agar Indonesia bisa mencapai swasembada pangan dalam waktu sesegera mungkin, khususnya padi dan jagung. Kami ucapkan terima kasih kepada Bapak Kapolri dan jajarannya di seluruh Indonesia dimana target tahun ini adalah 1 juta hektare," kata Amran Sulaiman dalam sambutannya.
Sementara Plt. Asisten Pemerintahan Setda Pakpak Bharat, Robincen Habeahan, SIP menyampaikan terimakasih bagai jajaran Polres Pakpak Bharat atas bantuan dan upaya yang mereka lakukan dalam mendukung swasembada pangan khususnya di Kabupaten Pakpak Bharat.
"Terutama dalam memilih areal lahan ini, tumpang dari tanaman karet dengan jagung kami rasa kita mendapatkan keuntungan ganda, karet bisa terurus dan jagung bisa tumbuh subur. Disini juga ada embung yang sanggup menyediakan suplay air yang memadai untuk kebutuhan pertanian di sini," kata Robincen Habeahan.
[Redaktur: Robert Panggabean]