WahanaNews-Pakpak Bharat | Sahpen Berutu, pelajar SDN 034815 Singgabur, Kecamatan Sitellu Tali Urang (STTU) Julu, Kabupaten Pakpak Bharat, Sumatera Utara, menorehkan prestasi di tingkat nasional.
Putra pasangan Derianto Berutu dan Nurlia Bancin itu berhasil meraih Gold Certificate National Selection di tahap I Asian Science and Mathematic Olympiad for Primary and Secondary School (Asmopss).
Baca Juga:
Pemkab Dairi Siap Dukung Gugus Tugas Polri Sukseskan Ketahanan Pangan
"Puji Tuhan satu dari dua anak didik kita, yakni Sahpen Berutu asal SDN 034815 Singgabur meraih kategori Gold Certificate National Selection dan akan masuk ke seleksi tahap kedua nasional menuju Internasional," kata Kadis Pendidikan Pakpak Bharat Manihar Tumanggor dalam keterangan pers, Sabtu (15/10/2022).
"Mohon doa seluruh masyarakat Pakpak Bharat untuk keberhasilan putra putri terbaik kita dalam menuju olympiade internasional ini," lanjut Manihar.
Diketahui, Surya Institute (SI) melalui divisi Surya Institute for the Promotion of Science (SIPS) sebagai sekretariat Asmopss, akan kembali menggelar ajang Asmopss yang ke-12.
Baca Juga:
Polsek Bagan Sinembah Gelar Kegiatan Launching Gugus Tugas Polri dan Ketapang.
Negara-negara di asia, diundang berpartisipasi dalam ajang olympiade itu. Asmopss ke-12 rencananya akan diselenggarakan pada November 2022.
Guna mempersiapkan tim yang akan mewakili Indonesia di ajang itu, SI kembali menyelenggarakan road to Asmopss 12, sebagai seleksi tahap awal (seleksi regional) dan mengundang para peserta dari tingkat Sekolah Dasar dan tingkat Sekolah Menengah Pertama dari berbagai Propinsi di Indonesia.
Road to Asmopss 12 telah dilaksanakan pada Sabtu (10/9/2022) di berbagai Kota seperti Medan, Pekanbaru, Batam, Palembang, Jakarta, Surabaya, Sidoarjo, Ponorogo, Tuban, Kediri, Banyuwangi, Samarinda, Balikpapan, Ambon, Makassar, Bali, Mataram dan Timika.
Total peserta yang mengikuti road to Asmopss 12 sebanyak 928 siswa dari berbagai sekolah di Indonesia. Rincian, peserta sains SD 181 orang, peserta matematika SD 313 orang, peserta sains SMP 166 orang, dan peserta matematika SMP 268 orang.
Dalam ajang Asmopss tahap I nasional, Pakpak Bharat menyertakan dua orang pelajar terbaiknya. Mereka adalah Sahpen Berutu dari SDN 034815 dan Moria Lumbantobing dari SDN 030436 Kerajaan.
Dua orang siswa itu bahkan telah mengikuti bimbingan dan pembinaan khusus dari Prof. Johannnes Surya, penemu dan pencetus metode matematika GASING (Gampang, Asyik, Menyenangkan).
Sementara Bupati Pakpak Bharat, Franc Bernhard Tumanggor menyampaikan rasa bangga dan apresiasi atas capaian dimaksud.
"Tekad kita untuk membangun sistem pendidikan di Pakpak Bharat tidak akan pernah pudar. Perlahan dan perlahan kita akan membangun generasi emas Pakpak Bharat yang unggul, handal dan cerdas," kata Franc. [gbe]