Sidarto Danusubroto, atau yang kerap disapa “Opa Sidarto” selaku Ketua Dewan Pembina DPP GPGP juga turut menyampaikan beberapa nasehat dalam sambutannya.
"Sejarahnya, Indonesia merupakan negara yang multikultural, dengan nilai yang dilekatkan dalam ideologi falsafah negara Pancasila. Multikultural ini yang membuat suatu pemimpin harus dapat sesuai dengan nilai- nilai masyarakat yang diterima secara umum, Ganjar Pranowo dalam hal ini memiliki citra tersebut, citra yang dapat diterima dan sesuai dengan nilai-nilai Bhinneka Tunggal Ika," katanya.
Baca Juga:
Mahkamah Konstitusi Terima 206 Permohonan Sengketa Pilkada Kabupaten hingga Provinsi
Ditambahkan, jangan sampai masyarakat kita lupa dengan nilai-nilai yang ada dalam falsafah negara, dan kita harus memperjuangkan segenap nilai-nilai ini demi keberlangsungan bangsa dan negara.
Rangkaian kegiatan tersebut dilanjutkan dengan deklarasi yang dibuka Mindo Sianipar, perwakilan dari partai pendukung.
"GPGP meletakkan tapak pertama di pulau Sumatera merupakan bentuk gerakan yang bijak, dengan membangun citra bapak Ganjar Pranowo dari ujung pulau Sumatera hingga ke ujung pulau Sumatera lainnya," ungkap Mindo.
Baca Juga:
ASDP Gandeng Bank Indonesia Perkuat Distribusi Uang Rupiah hingga ke Pelosok Negeri
Dhini Mudiani, Ketua Umum DPP GPGP, dalam sambutannya mengatakan, keperluan terhadap pembangunan merata dengan pemimpin yang tepat bagi masyarakat, dengan memilih pemimpin yang mewakilkan terhadap visi dan misi Indonesia secara cermat.
"Ganjar Pranowo merupakan pemimpin yang menunjukkan citra tersebut, sebagaimana beliau mengemban tongkat estafet pembangunan yang besar dan merata agar dapat dinikmati oleh segala bentuk lapisan masyarakat," ungkap Dhini.
Deklarasi GPGP Lampung ini tidak hanya dihadiri oleh ratusan relawan saja, melainkan juga dihadiri tokoh dan politisi lintas agama.