PAKPAK.WAHANANEWS.CO, Salak - Ketua DPRD Kabupaten Pakpak Bharat, Sumatera Utara, Elson Angkat, dinilai cuek atas audensi sejumlah tokoh dan pemerhati budaya Pakpak di gedung DPRD Pakpak Bharat, Jumat (12/9/2025).
Informasi dihimpun, Pineppar Sortagiri melalui surat tertanggal 29 Juli 2025 mengajukan permohonan audensi ke Ketua DPRD Pakpak Bharat.
Baca Juga:
Negara Tegas! Jutaan Hektare Hutan Ilegal Berhasil Dikuasai Kembali untuk Rakyat
Audensi itu baru diterima pada Jumat (12/9/2025). Namun pada pertemuan itu, Ketua DPRD cuek, tidak menghadirinya, hanya didisposisi ke Komisi III DPRD Pakpak Bharat.
Informasi menyebut, Ketua DPRD Pakpak Bharat sedang melakukan zoom meeting sehingga tidak hadir dalam pertemuan itu.
Ahmad Padang selaku tokoh marga Padang yang juga Ketua Sulang Silima Marga Padang mengungkapkan rasa kecewa mendalam terhadap sikap Ketua DPRD Pakpak Bharat itu.
Baca Juga:
Alamak...Dua Pria Disedot Polisi Dari Dalam Gubuk,Pulak nya Edarkan Sabu,Barbut 2,89 Gram Disita
"Saya selaku keturunan Sortagiri merasa kecewa terhadap perilaku Ketua DPRD ini. Masa sudah lama disurati namun ketika tiba waktu audensi dari tokoh budaya pun kami dicueki," katanya.
"Niat kunjungan kami ini adalah untuk menyampaikan pandangan serta saran yang positif agar pelestarian budaya Pakpak di tanah Simsim ini sebagai benteng terakhir budaya Pakpak itu tidak tergerus oleh arus modernisasi, sehingga anak cucu kami tetap melestarikan budaya kami sebagai salah satu kekayaan yang tidak ternilai," imbuh Ahmat kesal.
Senada, Amir Solin juga mengaku sangat kecewa kepada Ketua DPRD. Menurutnya, sikap itu tidak mencerminkan sikap yang beradat dan berbudaya sebagaimana yang dilakoni suku Pakpak yang ada di tanah Simsim.