PAKPAK.WAHANANEWS.CO, Salak - Musyabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat Kecamatan Sitellu Tali Urang (STTU) Julu dilaksanakan di aula kantor camat tersebut, Senin (21/4/2025).
Keterangan Diskominfo Pakpak Bharat, Bupati Pakpak Bharat melalui Ketua LPTQ Pakpak Bharat, Kasiman Berutu dalam sambutannya menyampaikan apresiasi dan dukungan penuh atas terselenggaranya kegiatan tersebut.
Baca Juga:
Paus Fransiskus Wafat, Wariskan Teladan Kesederhanaan hingga Akhir Hayat
"MTQ bukan hanya ajang kompetisi membaca Al-Qur’an, tetapi lebih dari itu, merupakan bagian dari upaya bersama kita dalam membumikan Al-Qur’an di bumi Suak Simsim, tanah yang kita cintai ini," katanya.
Ditambahkan, kegiatan ini sangat sejalan dengan visi dan komitmen Pemerintah Kabupaten Pakpak Bharat, yakni membangun masyarakat religius yang beriman dan bertaqwa.
Al-Qur’an harus hadir dalam kehidupan masyarakat Pakpak Bharat, tidak hanya dibaca, tetapi dipahami, dihayati, dan diamalkan dalam kehidupan sehari-hari.
Baca Juga:
Ketua Umum Karo Foundation Kunjungi Pemkab Karo dan Paparkan 6 Pilar Program Kerja ke Bupati Karo.
"Untuk mendukung itu, kami telah dan akan terus menyusun kebijakan secara sistematis dan terjadwal. Pemerintah Kabupaten Pakpak Bharat telah mengalokasikan anggaran dari APBD baik di tingkat kabupaten maupun kecamatan guna mendukung kegiatan MTQ, pembinaan qari/qariah, serta penguatan pendidikan Al-Qur’an," kata Kasiman.
Ditambahkan, komitmen anggaran ini akan terus diperkuat setiap tahunnya sebagai investasi jangka panjang pembangunan karakter generasi muda Pakpak Bharat.
Sementara Camat Sitellu Tali Urang Julu Ucok Benget Berutu menjelaskan, MTQ ke-22 tingkat Kecamatan STTU Julu Tahun 2025 dilaksanakan dengan thema," Melalui MTQ Tingkat Kecamatan STTU Julu Kita Wujudkan Insan Qurani, Generasi Emas yang Ber Integritas dan Istiqomah".
"Harapan kita melaui MTQ ini akan lahir para qori dan qoriah dari Sitellu Tali Urang Julu, para insan Qurani yang benar-benar memahami dan memaknai bahwa kitab suci ini adalah sebuah tuntunan hidup yang harus diamalkan betul-betul," kata Ucok.
[Redaktur : Robert Panggabean]