Stella menyampaikan bahwa dalam lima tahun ke depan akan dibangun 20 SMA Unggul Garuda Baru. Pada tahun ini, empat sekolah baru direncanakan akan dibangun di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Kepulauan Bangka Belitung (Babel), dan Papua Tengah, sementara satu lokasi lainnya masih dalam proses seleksi.
“Jadi silakan Bapak-Ibu (kepala daerah) sekalian mengajukan lokasinya,” tambah Stella.
Baca Juga:
Bupati Karo Ikuti Rakor Pengendalian Inflasi 2025 Melalui Zoom di KCC
Ia juga menjelaskan, Sekolah Unggul Garuda dirancang sebagai sekolah berasrama yang menerima siswa dari seluruh Indonesia.
Dalam pengelolaannya, sekolah akan didampingi langsung oleh perguruan tinggi terdekat untuk memastikan kualitas pendidikan yang mendukung siswa masuk ke perguruan tinggi terbaik di dalam dan luar negeri.
“Program Sekolah Garuda ini memberikan akses pendidikan berkualitas untuk mendukung pembangunan sains dan teknologi di Indonesia,” ujarnya.
Baca Juga:
Pertama di Pakpak Bharat, Pemdes Boangmanalu Gelar Program "Gemeslu"
Stella juga mengungkapkan Sekolah Unggulan Garuda terdiri dari dua tipe, yaitu SMA Unggul Garuda Baru dan SMA Unggul Garuda Transformasi.
Sekolah Garuda Baru akan dibangun di lahan baru, sementara Garuda Transformasi merupakan upaya pengembangan dan pembinaan SMA yang sudah ada. Keduanya diharapkan menjadi jenjang pra-universitas yang komprehensif.
Program ini diharapkan dapat menjadi solusi atas tantangan pendidikan sekaligus investasi masa depan daerah dan bangsa.