"Secara teori, stroke itu ada faktor risiko yang sama sekali tidak dikontrol. Bisa itu darah tinggi, diabetes, mungkin dia perokok. Jadi, ada banyak ya. Faktor risiko ini berkumpul jadi satu yang berujung membuat pembuluh darah di otak jadi cedera dan rusak sehingga darah nggak bisa lewat," tegasnya.
Oleh karena itu, dr Ricky menyarankan kepada seluruh masyarakat untuk menerapkan budaya hidup sehat dan rajin berolahraga guna mencegah stroke. Sebab, kesehatan seseorang dapat tercermin dari aktivitasnya sehari-hari. [zbr/gbe]