Kadarnya bervariasi tergantung pada jenis harta dan umumnya dikenakan sebesar 2,5 persen dari nilai harta bersih.
Zakat maal meliputi emas, perak, dan logam mulia lainnya, uang dan surat berharga lainnya, barang perniagaan, pertanian, perkebunan, dan kehutanan, peternakan dan perikanan, pertambangan, perindustrian, pendapatan dan jasa, serta rikaz.
Baca Juga:
Minim Kehadiran Anggota Mendengar Pidato Presiden RI, Ini Kata Ketua DPRD Pakpak Bharat
[Redaktur: Robert Panggabean]