Perlunya mitigasi terkait bencana longsor, khususnya pada kawasan permukiman.
Perlunya mengkomodir rencana pembangunan PLTMH Silimakuta dan PLTA STU Jehe.
Baca Juga:
Flare Matahari Terkuat 2025 Meledak, BMKG Soroti Dampak Panas Ekstrem
Kemudian, perlunya penataan dan pemanfaatan ruang yang intensif pada kawasan strategis atau kawasan konservasi dan kawasan lahan pangan, serta perumusan insentif dan disinsentif pemanfaatan ruang.
Sejumlah pejabat dan pemangku kepentingan di Kabupaten Pakpak Bharat diantaranya Sekretaris Daerah Pakpak Bharat Jalan Berutu, mewakili Bupati Pakpak Bharat, Franc Bernhard Tumanggor, bersama sejumlah Kepala Dinas dan Kepala Badan turut menghadiri kegiatan ini.
"Kita perlu menyusun sebuah Rancangan Tata Ruang Wilayah sesuai kebutuhan wimasa yanga kan datang, jangka panjang, bahwa Salak sebagai pusat kegiatan lokal dengan arahan pengembangan revitalisasi kota-kota yang telah berfungsi perlu dikembangkan sesuai kebutuhan dari berbagai sudut pandang, baik sudut pandang ekonomi, sosial budaya, serta fungsi dan daya dukung lingkungan hidup," jelas Jalan Berutu di kesempatan itu.
Baca Juga:
Dugaan Korban Sipil, Komnas HAM Soroti Dampak Operasi Militer di Papua
[Redaktur: Robert Panggabean]